Kesehatan adalah salah satu hal paling penting dalam hidup kita dan juga anugerah yang tak ternilai. Dengan jiwa dan raga yang sehat, manusia menjadi produktif, baik secara sosial maupun ekonomi.

Oleh karena itu kita sebaiknya berusaha untuk selalu menjaga dan memelihara kesehatan tubuh kita, tubuh yang sehat dapat kita peroleh dengan berbagai macam cara contohnya mengonsumsi makanan bergizi, melakukan pola hidup sehat, olahraga teratur, menjaga lingkungan agar tetap bersih dan sehat serta mengonsumsi suplemen.

Namun tidak sedikit masyarakat yang memiliki pemahaman keliru terhadap suplemen. Masyarakat perlu tahu apa bedanya suplemen dengan obat karena pemahaman tentang suplemen ini masih kurang. Masih banyak yang menganggap bahwa suplemen itu sama dengan obat. Padahal, suplemen dan obat itu jelas berbeda sekali karena suplemen tidak bertujuan untuk mencegah atau mengobati penyakit

Suplemen adalah produk yang dimaksudkan untuk melengkapi kebutuhan zat gizi makanan. Suplemen dapat merupakan produk-produk yang mengandung satu atau lebih nutrien vitamin, mineral, asam amino, asam lemak, dan serat. Selain itu, suplemen juga dapat berupa produk-produk alami berupa herba ataupun bahan alami non tumbuhan, misalnya yang didapatkan dari hewan. Suplemen ada yang dikemas dalam bentuk tablet, kaplet, pil, kapsul lunak, maupun cairan sedangkan  obat adalah bahan atau campuran bahan yang digunakan untuk memengaruhi sistem fisiologi atau keadaan patologi dalam rangka pencegahan, penyembuhan, pemulihan, peningkatan kesehatan, dan kontrasepsi.

Dari definisi tersebut, maka dapat dilihat bahwa suplemen tidaklah bertujuan untuk mencegah atau mengobati suatu penyakit! Selain itu, suplemen juga tidak berfungsi untuk menggantikan nutrisi yang didapat di dalam makanan,  Anda tetap perlu mengonsumsi berbagai macam makanan sehat untuk memenuhi kebutuhan Anda sehari-hari. Artinya, suplemen tampil untuk melengkapi atau menambah asupan makan Anda karena sifatnya hanyalah pelengkap karna kalau nutrisi lengkap, daya tahan tubuh meningkat maka akan tercapai kesehatan yg optimal.

Banyak sekali suplemen suplemen yang beredar di masyarakar luas yang mengklaim manfaat yang terlalu berlebih (over claim) padahal produk produk suplemen tersebut berada di dalam pengawasan Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) dan memiliki izin edar yang memenuhi aturan dan ketentuan yang sudah ditetapkan. Oleh karena itu, jika Kamu menemukan adanya suplemen yang mengklaim dapat mencegah atau mengobati suatu penyakit tertentu, Anda wajib waspada. Jangan-jangan suplemen tersebut tidak terdaftar secara resmi di Badan Pengawas Obat dan Makanan.

Lalu bagaimana cara memilih suplemen yang baik?

  1. Pastikan suplemen yang anda  pilih memiliki nomor izin edar dari BPOM
  2. Check tanggal kadaluarsanya!
  3. Pilihlah suplemen sesuai dengan kebutuhan anda
  4. Baca aturan pakai dan kondisi penyimpanan secara saksama.
  5. Suplemen juga tidak boleh mengandung bahan obat tertentu di dalam komposisinya

Itu dia hal hal yang perlu Anda ketahui tentang suplemen Anda dapat mengonsumsi suplemen untuk menunjang kesehatan. Namun, pastikan Anda bijak menggunakannya dan tetap perhatikan pola makan yang sehat serta diimbangi dengan olahraga serta istirahat yang cukup.