Memakan serat dalam jumlah cukup dapat menurunkan kadar kolesterol darah, mencegah terjadinya konstipasi (sulit BAB), dan memperlambat pencernaan makanan. Serat dapat membantu kita makan lebih sedikit dan mengurangi berat badan. Meningkatkan asupan serat dari 15 gram menjadi 30 gram sehari dapat mengurangi masukan kalori. Peningkatan asupan serat akan diikuti juga dengan pengurangan distress lambung (gangguan lambung).

Asupan serat yang banyak juga dapat mengatur glukosa darah dan insulin. Serat juga dapat membuat kita cepat kenyang dan memperlambat pencernaan makanan. Hal inilah yang menyebabkan orang dengan asupan serat tinggi cenderung terjaga berat badannya dan mengurangi kemungkinan peningkatan berat badan saat usia senja nanti.

Beberapa penelitian tentang serat menunjukkan hasil :

    1. Serat dapat mengurangi risiko kanker usus besar berdasarkan penelitian dari National Cancer Institute. Serat ini berasal dari serat murni yaitu gandum, buah, dan sereal
    2. Serat dapat mengurangi risiko diabetes mellitus tipe 2
    3. Serat dapat mengurangi risiko sindroma metabolik yang merupakan faktor risiko penyakit jantung dan diabetes. Diet tinggi serat dapat mengurangi plak kolesterol yang menyebabkan penyumbatan pembuluh darah pada wanita postmenopause dengan penyakit jantung koroner

Manfaat serat

Serat banyak terkandung dalam sayuran dan buah-buahan. Inilah mengapa saat Anda mengalami sembelit, banyak orang akan menyarankan Anda untuk makan lebih banyak sayur dan buah.

Akan tetapi, manfaat serat ternyata tidak hanya itu. Berikut manfaat yang bisa Anda dapatkan dari zat gizi yang satu ini.

 

1. Melancarkan pencernaan

Feses yang keras mungkin menandakan bahwa Anda kurang mengonsumsi makanan berserat. Jika dibiarkan terus-menerus, hal ini dapat menyebabkan sembelit. Sembelit yang tidak ditangani bisa menyebabkan sakit saat BAB dan berujung menjadi wasir. Serat dapat menambah berat dan ukuran feses karena sifatnya yang menyerap air. Zat gizi ini juga membuat feses menjadi lebih lunak sehingga mudah dikeluarkan melalui anus. Jadi, risiko Anda untuk mengalami sembelit bisa berkurang jika kebutuhan serat terpenuhi.

 

 

 

2. Menurunkan kadar kolesterol

Serat larut air memiliki manfaat untuk menurunkan kadar kolesterol jahat yang disebut LDL (low-density lipoprotein). Serat ini bekerja dengan mengikat kolesterol dalam sistem pencernaan sehingga tubuh tidak sempat menyerapnya. Tubuh justru akan membuang kelebihan kolesterol melalui feses. Dengan begitu, kadar kolesterol dalam darah Anda menjadi lebih terkendali.

 

3. Membantu mengontrol kadar gula darah

Serat, terutama yang berjenis larut air, memiliki manfaat tersendiri bagi Anda yang menderita diabetes atau sedang mengontrol kadar gula darah. Pasalnya, serat larut air dapat memperlambat pengosongan lambung dan penyerapan gula oleh tubuh. Dengan menurunnya penyerapan gula dari makanan, kadar gula darah tidak akan naik dengan cepat. Bahkan bagi Anda yang tidak mempunyai penyakit diabetes tipe 2, makan banyak serat dapat mengurangi risiko Anda untuk terkena penyakit ini.

 

4. Membantu Anda mencapai berat badan ideal

Makanan tinggi serat cenderung memberikan rasa kenyang yang lebih lama daripada makanan yang rendah serat dan tinggi gula. Rasa kenyang yang bertahan lama inilah yang membuat Anda makan lebih sedikit. Saat Anda merasa kenyang, otak berhenti mengirimkan sinyal yang tadinya membuat Anda ingin makan. Selain itu, makanan tinggi serat umumnya mengandung kalori yang lebih rendah sehingga asupan kalori Anda juga berkurang.

 

Synergy menghadirkan produk NutriBurst yang memiliki tinggi serat dan dikatakan sebagai “All in one fiber”. Cukupi kebutuhan serat anda dengan rajin mengkonsumsi NutriBurst setiap hari.

 

Produk terkait: NutriBurst