Kesibukan bekerja seringkali menjadi rintangan bagi pekerja kantoran yang ingin berolahraga secara rutin. Perbedaan antara hari yang produktif dan yang terbuang sia-sia terletak pada satu jam saja, yaitu satu jam tidur lebih panjang, satu jam olahraga atau satu jam penuh konsentrasi dalam bekerja.
Padahal manfaat olahraga pagi pekerja tidak sebatas untuk menurunkan berat badan ataupun menjaga tubuh tetap bugar. Masih ada banyak manfaat yang bisa kamu peroleh dengan melakukan kegiatan ini. Semua orang tahu bahwa manusia butuh olahraga, tapi banyak yang malas bergerak. Lebih banyak lagi orang yang berusaha mencari waktu untuk melakukannya di sela-sela kesibukan sehari-hari.
Berolahraga dapat meningkatkan produktivitas kerja dengan beberapa cara. Selain menjadi lebih aktif, kamu juga tidak cepat lelah ataupun terserang penyakit akibat kurangnya aktivitas fisik. Penasaran, apa lagi manfaat yang bisa kamu dapatkan dari berolahraga? Berikut deretannya.
Sudah bukan rahasia lagi bahwa salah satu dampak positif dari olahraga yaitu tubuh yang lebih sehat dan bugar. Bahkan bukan hanya penyakit biasa, olahraga yang dilakukan secara rutin juga bisa mengurangi risiko berbagai penyakit kronis, seperti stroke, diabetes tipe 2, hingga kanker. Olahraga juga bisa melancarkan peredaran darah dan menurunkan kadar kolesterol.
Stres akibat beban pekerjaan memang tidak dapat dihindari, tapi kamu bisa mengelolanya dengan berbagai cara. Karyawan dengan jadwal yang padat umumnya akan mengalihkan stres dengan melakukan kegiatan yang disukai atau menghabiskan waktu dengan orang terdekat.
Namun, selain beberapa hal di atas, berolahraga juga bisa menjadi salah satu cara untuk mengelola stres. Pasalnya, berolahraga akan memberikan efek relaksasi, meningkatkan mood, serta menurunkan risiko depresi.
Jika dilakukan secara rutin, kegiatan ini akan membantu kamu mengendalikan stres sehingga tidak memengaruhi produktivitas kerja sehari-hari.
Apapun jenis olahraga yang dilakukan, aktivitas satu ini terbukti secara ilmiah bisa meningkatkan mood dan mengurangi rasa cemas, depresi, dan stres. Dengan berolahraga, otak menjadi lebih sensitif dengan hormon serotonin dan norepinephrine yang bisa mengurangi depresi. Olahraga juga bisa mendorong produksi endorfin, yang bisa mengurangi persepsi terhadap rasa sakit dan membantu menciptakan perasaan positif.
Selain endorfin, hormon lain yang meningkat karena aktivitas fisik adalah serotonin. Pelepasan serotonin akan meningkatkan suasana hati, meningkatkan ketajaman berpikir, dan menjaga kejernihan pikiran. Dengan kata lain, hormon ini bermanfaat untuk meningkatkan kinerja otak.
Guna memperoleh manfaat hormon endorfin, kamu hanya perlu berolahraga rutin selama 30 menit dalam sehari. Lakukan setidaknya selama 5 hari dalam seminggu. Kegiatan ini akan membuat kamu menjadi lebih fokus, teliti, dan produktif dalam menjalani pekerjaan.
Selain bisa membuat tubuh terasa lebih bugar dan sehat, berolahraga juga bermanfaat untuk kesehatan mental dan bahkan mempengaruhi produktivitas, lho! Olahraga secara teratur nyatanya terbukti bisa memberikan efek seperti meningkatkan konsentrasi, mempertajam daya ingat, meningkatkan kreativitas, memperbaiki mood, hingga mengurangi stress. Penelitian juga menemukan bahwa hobi olahraga bisa mengubah sikap dan pandangan terhadap pekerjaan, tim, hingga diri sendiri. Sehingga kamu bisa lebih positif dan produktif dalam menyelesaikan pekerjaan dengan lebih efektif.
Tubuh yang jarang bergerak aktif biasanya akan mudah merasa lelah dan lemas. Hal ini akan berbeda jika kamu memiliki hobi olahraga yang teratur. Selain mood yang membaik, kondisi tubuhmu juga akan meningkat dari segi stamina dan energi. Kamu pun tidak akan mudah merasa lelah ketika beraktivitas. Mengapa demikian? Olahraga rutin nyatanya bisa menjaga kesehatan jantung dan paru-paru untuk bekerja dengan lebih efisien.
Prouduk Terkait :