Kekurangan zat besi dalam tubuh umumnya dapat menyebabkan penurunan sel darah merah dalam tubuh. Kurangnya zat besi dalam tubuh dapat menyebabkan tubuh tidak optimal dalam memproduksi hemoglobin, padahal hemoglobin merupakan bagian dari sel darah merah yang memiliki peran penting sebagai pembawa oksigen ke seluruh jaringan tubuh. Hal inilah yang menyebabkan kurangnya zat besi dapat mengakibatkan tubuh menjadi cepat lelah dan lemas.

Dari Mana Tubuh Bisa Mendapatkan Zat Besi?

Zat besi yang diserap oleh tubuh dari makanan yang kita konsumsi ada dua, yaitu Heme dan Non-Heme. Heme berasal dari hemoglobin dan biasanya bisa didapatkan dari makanan hewani seperti daging merah, ikan, dan daging unggas. Sedangkan Non-Heme berasal dari makanan nabati seperti sayuran berdaun hijau, biji-bijian, kentang, buah-buahan kering, dan kacang-kacangan.

Zat Non-Heme cenderung lebih sulit untuk diserap oleh tubuh dibandingkan dengan zat heme yang berasal dari hewani. Penyerapan zat besi ini juga akan lebih mudah dilakukan jika diimbangi dengan konsumsi vitamin C yang bisa dengan mudah kita temukan pada sayur-sayuran dan buah-buahan seperti mangga, tomat, jeruk, dan brokoli.

Untuk lebih jelasnya terkait apa saja makanan yang mengandung zat besi agar kita tidak kekurangan darah dan mudah merasa lelah. Berikut beberapa makanan yang bisa menjadi “penambah darah” untuk mencegah anemia datang:

  1. Jeroan

Organ dalam hewan atau yang biasa kita sebut dengan jeroan seperti ginjal, jantung, hati, dan otak, ternyata memiliki kandungan zat besi yang tinggi. Bahkan jika mengonsumsi 100 gram hati sapi, bagian ini memiliki kandungan 6,5 mg zat besi yang sudah memenuhi sekitar 36% asupan zat besi yang dibutuhkan oleh tubuh.

 

  1. Daging Merah

Daging merah merupakan makanan penambah darah yang paling mudah ditemukan. Daging merah ini biasanya kita peroleh dari daging kambing atau daging sapi merupakan sumber zat besi heme. Pada 100 gram daging merah, memiliki kandungan sebanyak 2,7 mg zat besi, angka ini sudah memenuhi sekitar 15% dari asupan harian yang dibutuhkan.

 

  1. Daging Unggas

Tidak hanya daging merah, daging unggas juga memiliki kandungan zat besi yang tinggi. Pada 100 gram daging unggas, terdapat sekitar 13% asupan zat besi yang dibutuhkan oleh tubuh. Daging unggas yang disarankan untuk dikonsumsi memenuhi zat besi adalah daging ayam dan daging bebek.

 

  1. Makanan Laut

Makanan laut juga tak ingin kalah dalam memenuhi kebutuhan zat besi harian. Makanan laut seperti tiram dan kerang memiliki kandungan zat besi yang sangat tinggi. Pada 100 gram tiram, terkandung sekitar 28 mg zat besi atau setara dengan 155% kebutuhan harian tubuh akan zat besi. Meskipun begitu, kandungan zat besi pada makanan laut ini juga bervariasi, ada yang lebih rendah, bahkan ada juga yang lebih tinggi.

 

  1. Sayuran Berwarna Hijau Gelap

Sayuran berwarna hijau gelap ini salah satu contoh yang mudah ditemukan dalam kehidupan sehari-hari adalah bayam dan brokoli. Bayam dan brokoli memiliki kandungan zat besi yang cukup tinggi. Namun untuk bayam disarankan agar dimasak terlebih dahulu sebelum dikonsumsi agar zat besi lebih mudah terserap oleh tubuh.

 

Selain mengonsumsi beberapa makanan yang telah disebutkan, kita juga bisa melengkapinya dengan mengonsumsi Chlorophyll Plus satu sendok teh sehari atau dua kali sesuai dengan kebutuhan. Chlorophyll Plus terbuat dari klorofil (zat hijau daun) yang memiliki struktur molekul mirip dengan hemoglobin sehingga dapat bermanfaat pada sistem sirkulasi tubuh.

 

Kandungan klorofilin, alfalfa, dan barley dalam Chlorophyll Plus membantu meningkatkan jumlah sel darah merah dan membantu meningkatkan sistem peredaran oksigen, membantu menjaga stamina, kebugaran, dan kesehatan, membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh, membantu merangsang fungsi pembersihan darah dan racun tubuh secara alami, dan beragam manfaat baik lainnya.

 

Yuk cukupi kebutuhan zat besi dalam tubuh agar aktivitas kita terganggung oleh rasa cepat lelah ataupun lemas. Tetap jaga kesehatan dan bahagia selalu!